Rabu, 15 Februari 2012

Unknown Legends F.C : Semangat Baru



          Musim ini akan terjadi pertarungan yang sengit dalam pertarungan puncak yang memperebutkan trofi juara di turnamen LPI. Jajaran besutan Muhammad “Ibnu Abbas” Hariri siap berjuang untuk mengangkat trofi itu dengan semangat baru. Nah, tim telah terbentuk,dan kini mereka datang dengan kekuatan penuh di bawah kibaran panji Unknown Legends F.C. Pembentukan tim baru ini diharapkan dapat benar-benar bertanding secara optimal. Tak pelak, aksi mereka akan menjadi tontonan yang tak pantas dilewatkan.

Lini Belakang, Layaknya Pegunungan Himalaya
                 Pegunungan himalaya yang terletak di nepal yang menjadi tantangan para pendaki gunung yang hanya segelintir pendaki yang bisa menaklukannya merupakan suatu simbol pertahanan. Unknown Legends FC memiliki kriteria teserbut sebagai pertahanannya. Bagaimana tidak, Ibnu Abbas memasang Hilman Abdurrahman dan sang kapten Ahmad Fida Abdullah yang punya daya halau tinggi dengan skill yang sangat mendukung di pusat pertahanan. Selain itu, ia juga memasang Adil Ibrahim yang mempunyai ketenangan dalam bermain, dan Aufa Zinda,  yang memiliki kehebatan fleksibilitas di sektor sayap. Selain dari itu, Muhammad Irfan Fanani  berdiri tegap, siap mengantisipasi bola jika pertahanan berhasil dilewati. Butuh lebih dari sekedar sepasang bomber striker hanya untuk menjebol pertahanan ini.

Lini tengah, Layaknya Komedi Putar
                Tampaknya lini tengah besutan Ibnu Abbas ini didominasi oleh para pemain SMP. Ibnu Abbas sengaja menempatkan pemain-pemain SMP mereka dilini tengah,dikarenakan para pemain smp mereka ini adalah bintang-bintang dilini tengah . Sebut saja “Eto’o” atau  Ammar Dhalfriza.A,di posisi gelandang sayap, yang menjadi andalan angkatan 13. Selain itu, Ibnu Abbas  juga memasang “Tembok Berjalan” Azedin Laraki Abduh dan dan penguasa lini tengah Faruq Imam yang memiliki skill yang luar biasa. Dan juga Faiz.M.A yang membantu anak kelas 7 dilini tengah. 

Lini tengah, Layaknya Pedang Bermata 2
                  Mempunyai kecepatan,kelincahan,serta kehebatan dalam mencetak gol adalah pertimbangan yang telah dilakukan Ibnu Abbas dalam memilih para strikernya. Miftah Ramadhan dan Yahya Ayash telah memiliki ketiga kriteria tersebut. Duo striker mereka ini termasuk para striker terbaik yang dimiliki oleh angkatan 10. Dikarenakan hampir di semua pertandingan persahabatan mereka selalu mencetak gol. Dan selain memiliki kehebatan dalam mencetak gol, mereka juga memiliki kehebatan dalam menciptakan umpan-umpan cantik. Jadi berhati-hatilah kalian para pemain belakang dan juga penjaga gawang, jangan sampai lengah, karena lengah sedikit saja bisa menjadi bencana.    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar