Jumat, 22 Maret 2013

Final LPI III : Duo Unbeaten Team bertemu

Serang, (5/2) - Liga Premier Ibnu Salam akhirnya menemui babak akhir dimana 2 Tim Kasta tertinggi saling dipertemukan antara Envi One Vs Unknown Legend FC. Partai final ini dipimpin oleh Wasit Heru Ruhana. Pertandingan berjalan sangat seru, berbagai baku hantam terjadi dilapangan di iringi gerimis yang menghiasi lapangan sore itu.

Sorak sorai penonton terus bergema menyemangati tim kebanggaan mereka. Teriakan dari pelatih kedua tim terus terdengar kencang memberikan arahan kepada anak-anak asuhnya. Saat babak pertama berjalan, Unknown Legend berusaha membuka keunggulan melalui sepakan yang deras dan tak terjangkau oleh kiper Hakam Al-Hasby. Al-Hasil bola meluncur kedalam gawang dan Miftah Ramadhan berhasil memecahkan rekor Hakam Al-Hasby sebagai kiper yang selalu clean sheet. kedudukan berubah menjadi 0-1

Pertandingan terus berjalan memanas, diawali dri umpan silang yang dilakukan oleh ahmad wildan dan syamil serta adanya miss komunikasi antara pemain belakang unknown legend sehingga menyebabkan ahmad wildan berdiri bebas di tiang jauh dan menghasilkan sepak pojok bagi envi one. Tak menyia-nyiakan kesempatan memanfaatkan umpan dari sepak pojok, ahmad wildan yang lepas dari penjagaan pemain belakang ULFC berdiri di tiang jauh dan melesakkan bola dengan sundulan kerasnya yang tak berhasil dihalau oleh kiper Yahya Ayash. skor menjadi imbang 1-1. dan skor tetap 1-1 hingga turun minum.

memasuki babak kedua, kedua tim terus berusaha untuk menceploskan bola kegawang lawan. namun sayang kuatnya pertahanan dari kedua kiper memecahkan harapan yang terus dibangun oleh kedua tim. diparuh babak kedua, giliran envi one membuka asa. Berawal dari umpan jauh hafizh hariawan yang berhasil dimanfaatkan oleh fakhri el-islami dan menghasilkan sepakan keras dari luar kotak pinalti dna tak dapat dihalau lagi oleh yahya ayash merubah kedudukan menjadi 2-1.

memasuki menit-menit terakhir, hakam al-hasby yang mencoba menghalau dribbling dari miftah ramadhan ternyata malah menghasilkan penalti bagi ULFC. Adil Ibrahim ditunjuk menjadi eksekutor. Namun sayang, ketika harapan itu mulai terbuka ternyata Adil gagal menjalankan tugasnya sebagai algojo penalti karena mengenai tiang. Peluit panjang pun berbunyi dan kedudukan masih tetap bertahan 2-1 keunggulan bagi envi one sekaligus memastikan envi one sebagai juara  LPI III. (aas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar